Olahan Ikan Salmon dengan Nasi Goreng

Pepes Tahu dan Salmon

Langkah-langkah membuat:

Creamy Spinach Salmon

Mashed potato saus salmon

Kentang dan salmon bisa Ibu kreasikan menjadi menu MPASI bayi agar si Kecil berkenalan dengan berbagai jenis karbohidrat.

Salah satu menu kentang yang bisa Ibu coba adalah mashed potato atau kentang tumbuk. Berikut resep mashed potato dengan saus salmon.

Selain lezat, nasi tim salmon cocok diberikan kepada si Kecil karena mengandung sejumlah nutrisi dan vitamin seperti omega-3, protein, hingga vitamin D.

Resep MPASI ikan salmon ini juga cocok diberikan pada bayi yang sudah mulai mengonsumsi makanan yang tidak terlalu halus.

Salmon termasuk bahan MPASI yang bermanfaat dan bisa Ibu dapatkan di swalayan. Saat membuat menu MPASI, sesuaikan dengan tekstur dan usia si Kecil. Selamat mencoba, Bu!

[embed-health-tool-child-growth-chart]

MPASI berkualitas, mudah diolah, dan ramah di kantong, tentu selalu menjadi harapan Genbest sebagai orang tua. Nah, ikan selama ini menjadi pilihan MPASI yang populer lantaran nutrisinya yang begitu kaya dan bisa bermanfaat untuk tumbuh kembang si kecil yang optimal, terutama pada masa 1.000 Hari Pertama Kehidupan (HPK).

Kabar baiknya Genbest, ikan untuk MPASI bayi tidak sebatas salmon atau tuna yang harganya relatif menguras kantong. Kalau Genbest penggemar tongkol, ikan ini bisa juga dicobakan sebagai MPASI si kecil.

Apakah aman? Aman kok, selama Genbest mengolahnya dengan tepat dan menyesuaikan teksturnya sesuai usia si kecil.

Pastikan juga memilih ikan tongkol yang segar. Caranya, pilih ikan tongkol yang matanya masih jernih dan baunya masih segar (tidak busuk). Lalu coba tekan badannya, kalau cepat kembali ke bentuk semula, itu tanda ikan masih segar. Perhatikan juga warna insang ikan tongkol, yakni harus berwarna merah darah.

Baca Juga: Ini Cara Mengolah Ikan Tanpa Menghilangkan Nutrisinya

Kembali lagi pada manfaat ikan, meskipun ukurannya lebih kecil dan lebih ringan dibandingkan tuna, ikan tongkol tetap tinggi kandungan nutrisi. Tidak percaya? Yuk, simak beragam manfaat ikan tongkol untuk MPASI bayi di bawah ini:

Seporsi ikan tongkol (setara 150 gram) mengandung 25-30 gram protein. Tingginya kandungan protein ikan tongkol bermanfaat untuk memperbaiki sel-sel tubuh yang rusak, meningkatkan sistem imun, serta menjaga kesehatan rambut, kulit, kuku, dan otot si kecil. Tingginya kandungan protein pada ikan tongkol juga berperan penting dalam mengoptimalkan tumbuh kembang anak di periode emas dan untuk menjauhkan si kecil dari risiko stunting.

Baca Juga: Memiliki Protein Tinggi, Sering Konsumsi Ikan Bisa Mencegah Stunting, Lho!

Ikan tongkol ternyata juga kaya antioksidan yang bermanfaat untuk mencegah penyakit jantung, diabetes, kanker, hingga gangguan autoimun pada si kecil.

Dalam setiap satu porsi ikan tongkol mengandung 1,5-2 mg zat besi. Kandungan zat besi pada ikan tongkol bermanfaat untuk mencegah anemia pada bayi.

Baca juga: Kenali Gejala Bayi Kekurangan Zat Besi dan Cara Mengatasinya

4. Menjaga kesehatan tulang

Selain tinggi protein dan zat besi, ikan tongkol juga kaya vitamin D dan kalsium. Kedua kandungan nutrisi tersebut berperan penting dalam menjaga kesehatan tulang si kecil.

5. Meningkatkan fungsi otak bayi

Tahukah Genbest, kandungan omega-3 pada ikan tongkol tidak kalah dari ikan salmon? Dalam setiap 100 gram ikan tongkol mengandung 1,5 gram omega-3.

Kandungan omega-3 bermanfaat dalam meningkatkan fungsi otak bayi, dan melindungi dari berbagai masalah kesehatan mental. Sementara itu, ikan tongkol juga mengandung niacin (vitamin B3) yang bermanfaat menurunkan kolesterol jahat.

6. Baik untuk jantung

Satu lagi manfaat ikan tongkol untuk MPASI bayi adalah menjaga kesehatan jantung si kecil. Khasiat ini didapatkan berkat tingginya kandungan protein dan omega-3, termasuk DHA dan EPA pada ikan tongkol.

Kedua kandungan tersebut memiliki peran penting dalam mencegah kolesterol, dan mengatur tekanan darah sehingga menjaga kesehatan jantung.

Sajikan MPASI ikan tongkol 1-2 kali seminggu dan variasikan dengan menu lainnya. Karena si kecil membutuhkan menu yang beragam dan bergizi seimbang agar tumbuh kembangnya optimal dan jauh dari ancaman stunting.

Baca Juga: MPASI Awal Bayi Harus Tunggal atau Lengkap?

Ingin menghadirkan variasi Makanan Pendamping ASI (MPASI) yang kaya rasa untuk si kecil? Anda bisa menggunakan ikan salmon sebagai salah satu bahannya. Ikan salmon selalu menjadi andalan ibu hamil maupun menyusui karena kandungan gizinya bermanfaat untuk tumbuh kembang si kecil. Kini, si kecil bisa merasakan langsung rasa dan khasiat ikan salmon dengan menyantapnya. Anda bisa menyajikan resep MPASI salmon dari artikel ini supaya si kecil makin semangat makan.

Kali ini, Crystal of the Sea akan memberikan aneka resep MPASI ikan salmon yang bisa menjadi inspirasi Anda. Simak artikelnya sampai selesai, yuk!

Olahan Sup Ikan Salmon

Persiapan Memasak Salmon untuk MPASI Bayi

Nah, agar salmon yang dipilih untuk si kecil tetap aman dikonsumsi, Anda tentu harus mempersiapkan ikan salmon dengan benar. Bagaimana caranya? Anda bisa mengikuti tips di bawah ini!

Resep MPASI Salmon untuk Bayi 6 Bulan

Setelah mempersiapkan ikan salmon, Anda sudah bisa memasaknya. Di bawah ini ada berbagai ide menu MPASI ikan salmon untuk bayi berusia 6 bulan dan seterusnya. Selamat mencoba resep MPASI salmon 6 bulan di bawah ini!

Baca juga: Wajib Tahu, Inilah 4 Ciri-Ciri Ikan Salmon yang Segar dan Bergizi

Bubur kepala salmon beras merah

Tidak hanya daging ikan salmon yang bisa Ibu jadikan menu MPASI si Kecil, kepalanya juga bermanfaat untuk perkembangan bayi.

Mengutip dari laman NPR, kepala ikan salmon tinggi vitamin A, lemak omega 3, seng, dan kalsium. Ibu bisa memanfaatkan kepala salmon sebagai kuah kaldu untuk bubur dengan beras merah.

Berikut resep MPASI kepala salmon dengan beras merah untuk bayi usia 6—7 bulan.

IKAN LOKAL UNTUK MPASI ANAK

Ilustrasi Ikan untuk MPASI/Foto: Getty Images/iStockphoto/Poravute

Ikan teri memiliki kandungan vitamin B3 yang tinggi, yakni jenis vitamin yang membantu mengubah makanan menjadi energi. Ikan ini juga mengandung selenium dalam jumlah besar, yaitu mineral yang berperan dalam kesehatan jantung, tiroid, kekebalan tubuh, dan tulang. Terlebih lagi, ikan teri kaya akan asam lemak omega-3.

Fakta menariknya, ikan teri juga termasuk ikan berminyak atau berlemak seperti dengan salmon, tuna, sarden, dan makarel. Setidaknya dalam sekaleng ikan teri seberat 2 ons (45 gram) menyediakan 924 mg asam eicosapentaenoic (EPA) dan asam docosahexaenoic (DHA), yang lebih banyak dari jumlah sama ikan salmon.

Kandungan asam lemak yang ada pada ikan nila memang tidak sebanyak ikan laut, seperti salmon. Namun, jumlah asam lemak omega 3 pada ikan nila tetap lebih tinggi dibandingkan dengan hewan lain seperti ayam dan daging sapi. Ikan nila juga mengandung asam lemak omega 6, yang tidak dapat diproduksi secara alami di tubuh.

Ikan kembung memiliki sumber protein yang baik dan kaya akan nutrisi penting lainnya. Ikan kembung mengandung lemak sehat, termasuk asam lemak omega-3. Selain itu, ikan kembung juga kaya akan vitamin D, yang dibutuhkan untuk kesehatan tulang dan gigi, serta mineral seperti selenium, yodium, dan fosfor.

Daging ikan kembung juga rendah kalori serta cocok untuk diet rendah lemak. Ikan kembung dan salmon termasuk dalam makanan yang kaya akan omega-3, yakni EPA dan DHA.

Bunda dapat mengolah ikan mujair dengan cara direbus atau digoreng. Yang terpenting sesuaikan tekstur dengan kemampuan mengunyah bayi, ya.

Per 100 gram ikan mujair terdapat kandungan nutrisi berupa energi 416 kalori, protein 46,9 gram, lemak 23,9 gram, kalsium 346 mg, zat besi 0,9 mg, dan kalium 278 mg.

Bunda biasanya memilih jenis ikan yang mana untuk MPASI anak? Bagikan di kolom komentar, yuk.

Saksikan lagi video rekomendasi santan untuk bahan MPASI anak berikut ini:

[Gambas:Video Haibunda]

- 200 gram ikan salmon

- 3 siung bawang putih, cincang halus

- 200 gram bayam, siangi

- 1/2 sdt garam, bahan tumis bayam

- 2 sdt lada hitam, tumbuk kasar

- 250 mililiter mayones

- 2 sdt bawang putih bubuk

- 4 sdm minyak kedelai

- 5 sdm air jeruk lemon

- 1 sdt daun ketumbar, cincang halus

a. Campur minyak kedelai dengan air perasan jeruk lemon.

b. Susun daging ikan salmon di atas piring, tuangkan campuran air lemon. Diamkan kurang lebih 5 menit.

c. Campur garam, bawang putih bubuk, dan merica hitam. Aduk rata. Taburkan ke atas daging ikan salmon.

d. Panaskan panggangan, letakkan daging ikan salmon dan panggang kedua sisi kurang lebih 5 menit hingga matang. Angkat.

e. Proses tumis bayam: Panaskan minyak wijen, tumis bawang putih, masukkan bayam dan beri garam secukupnya, masak hingga matang. Angkat.

f. Sajikan steak salmon dengan tumis bayam serta saus mayones.

Ingin menghadirkan variasi Makanan Pendamping ASI (MPASI) yang kaya rasa untuk si kecil? Anda bisa menggunakan ikan salmon sebagai salah satu bahannya. Ikan salmon selalu menjadi andalan ibu hamil maupun menyusui karena kandungan gizinya bermanfaat untuk tumbuh kembang si kecil. Kini, si kecil bisa merasakan langsung rasa dan khasiat ikan salmon dengan menyantapnya. Anda bisa menyajikan resep MPASI salmon dari artikel ini supaya si kecil makin semangat makan.

Kali ini, Crystal of the Sea akan memberikan aneka resep MPASI ikan salmon yang bisa menjadi inspirasi Anda. Simak artikelnya sampai selesai, yuk!

Olahan Ikan Salmon Teriyaki